
KEMENAG, www.uij.ac.id – Beberapa hari yang lalu, salah satu dosen di Universitas Islam Jember (UIJ) masuk nominasi 10 besar pada event Penyuluh Award 2023 yang diselenggarakan oleh Kemenag RI. Tentunya, pada ajang kompetisi seperti itu tidak berhenti sampai di 10 besar saja. Nominasi tersebut pasti masih akan diseleksi untuk mengetahui siapa juara terbaiknya.
Mengusung tema penyuluhan metode baru dengan menggunakan aplikasi E-Tilawah akhirnya dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) Nur kholifah berhasil meraih juara satu. Saat dikonfirmasi, dia mengatakan, untuk berada di posisi itu sangatlah tidak mudah. Sebab menurutnya, dia harus melalui beberapa tahapan yang dilakukan sebagai peserta.
“Melalui seleksi kabupaten setelah itu lolos kirim video ke provinsi se Jawa Timur lalu diseleksi tiga-tiga setiap kategori. Lalu dikirim ke nasional alhamdulillah, saya juara satu,” ujarnya saat diwawancarai, Rabu (10/8).
Dia menjelaskan, setelah berhasil mendapatkan juara ini, dirinya akan terus mengembangkan program yang telah dibuat. Bahkan, ia mengaku sudah ada donatur yang siap membantu untuk pengembangan aplikasi E-Tilawah. “Misalkan donaturnya sudah proses membantu aplikasi saya, maka aplikasi ini akan kami kembangkan,” jelasnya.
Aplikasi itu, lanjut dia, berisi pembelajaran tilawah berbasis android. E-tilawah tersebut, sudah mulai digunakan oleh murid-murid kampung tilawah yang berada di daerah rumahnya. “Masih lingkup internal dulu,” tegasnya.
Oleh karena itu, perempuan yang juga menjabat sebagai Kepala Bagian Kemahasiswaa dan Alumni UIJ itu berharap nantinya akan semakin banyak yang dapat mengakses dan menggunakan aplikasi E-Tilawah tersebut. “Semoga bisa digunakan untuk anak-anak didik di Indonesia,” pungkasnya.(*)
* Reporter: St. Sholeha/ Editor: Sugeng Hadi Wijaya